kupas.news
200 Peserta dari Kabupaten OKU Timur dan OKI antusias mengikuti pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) tahun 2022. Pelatihan yang digelar 8-9 Oktober 2022 ini dibuka oleh anggota Komisi I DPR I Daerah Pemilihan Sumsel II, Bobby Adhityo Rizaldi.
Bobby menggandeng Kementerian Kominfo dalam menyelenggarakan pelatihan Digital Entrepreneurship Academy bagi masyarakat Kabupaten OKI dan OKU Timur. Pelatihan ini digelar secara terpisah, Untuk di Kabupaten OKU Timur digelar di Hotel Puri Tani Martapura.
Saat membuka pelatihan DEA 2022 melalui via zoom Bobby mengatakan, tujuan pelatihan ini salah satunya untuk mencetak dan memberikan wawasan baru bagi pengusaha yang ada ataupun bagi yang baru terjun di dunia usaha.
“Diharapkan dengan pelatihan ini bertambah muncul pengusaha-pengusaha baru diberbagai bidang. Sehingga dapat membantu mengurangi pengangguran dan mendorong peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar Bobby, Sabtu (08/10).
Sementara Angga selaku Tenaga Ahli Anggota DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi, mengatakan, pelatihan Ini merupakan sentuhan awal kepada masyarakat, selanjutnya akan ada program yang lain terus akan digelar, tentu juga dengan kabupaten lainnya sesuai dengan konstituen pak Bobby.
“Dalam pelatihan ini disampaikan pemateri dari akademisi Universitas Sriwijaya yang menguasai bidangnya, seperti pemasaran, Digitalisasi dan produk-produk UMKM,” ujarnya.
“Kita harapkan peserta yang mengikuti nanti dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat. Sekarang hampir semua sudah berbasis digital, kemajuan industri semakin cepat. Maka disini Digitalisasi kita tekankan betul,” tambahnya.
Ditempat yang sama Luhur Pidekso Arif Sub Koordinator Penyelenggaraan Pelatihan Umum dari Kementerian Kominfo mengatakan, setelah dibekali pelatihan mampu meningkatkan perekonomian pasca pandemi di Kabupaten OKU Timur dan Kabupaten OKI. serta mendorong peningkatan perekonomian Nasional.Mengembangkan UMKM berbasis digital adalah tuntutan sesuai perkembangan dunia Teknologi dan Informasi.
“Kita berharap di Kabupaten OKU Timur dan Kabupaten OKI para pelaku usahanya semakin maju, dan tidak terbatas pada penjualan offline saja melainkan bisa menggunakan fitur jualan online,” ujarnya.
Haris salah satu peserta mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Komisi I DPR I dan Kominfo yang telah menggelar pelatihan ini, khususnya di OKU Timur.
“Yang jelas banyak ilmu baru yang saya dapat. Mulai dari sistem Digitalisasi melalui pemasaran, pemanfaatan aplikasi dan teknik-tehnik menggunakan aplikasi berbasis digital. Ini modal awal kita untuk maju di dunia usaha,” ujarnya.
(Red)